Assalamualaikum
wa rahmatullahi wa barakatuh
Lama banget
ga ngeblog sampai lumutan ni blog, padahal kemaren bayar perpanjangan domain
lumayan juga*eh. Akhirnya memberanikan diri untuk segera mengakhiri Hiatus yang
berkepanjangan. Tadinya sech ya mau ngepost curhat geje ala emak emak. Tapi tiba
– tiba inget mau ngepost tentang Cara Rawat Inap pakai BPJS di RS Kardinah
Tegal. Panjang bener judulnya yak. Kebetulan beberapa minggu yang lalu Umar
harus Opname lagi hiks sedih. Jadi posting ini sekedar sharing aja sech. Berharap
mungkin ada masyarakat kota Tegal yang pengin tahu caranya Rawat Inap pakai
BPJS di Rumah Sakit Kardinah.
Kebetulan Umar
sendiri masuk rawat inap bukan melalui UGD tapi kebetulan Umar dapat rujukan
dari faskes pertamanya yaitu klinik Siti Hajar. Nah setelah melalui banyak
pemeriksaan akhirnya Umar di haruskan opname. Kebetulan untuk perawatan Umar
naik kelas. Harusnya kelas dua, saya sengaja masuk kelas satu. Harapannya agar
Umar bisa menjadi lebih nyaman. Saat melakukan proses rawat inap ada beberap
surat yang harus di siapkan.
1.
Fotocopy
BPJS
2.
Fotocopy
KTP Orang tua.
3.
Fotocopy
Kartu Keluarga.
4.
Surat
Rawat Inap.
5.
Kartu
BPJS
Nah kalau semuanya sudah siap,
biasanya suster akan menyuruh kita mengurus segala administrasi untuk rawat inap pake BPJS ke ruang BPJS.
Ruangan ini ada dekat dengan ruang Informasi yang sebelahan sama UGD. Ruang
BPJS sendiri kayaknya tutupnya malam dech. Saya masih inget ngurus hampir
maghrib tapi masih buka. Setelah mengambil antrian petugas akan mengambil
dokumen yang sudah kita siapkan dan memberikan selembar kertas. Selembar kertas itu nanti akan di serahkan ke
ruang Informasi. Dan kartu BPJS kita akan ditahan.
Nah di ruang Informasi ini kita akan
mengisi beberapa formulir tentang pelayanan perawatan yang dipilih dan bakalan
dapat beberapa kartu temple untuk keperluan perawatan. Setelah selesai bawa aja
ke ruang perawatan untuk diberikan kepada perawat. Nah karena Umar naik dari
kelas dua ke kelas satu, maka saya pun harus menandatangani surat kenaikan
perawatan. Selesai dech. Simple banget Cara rawat inap pake BPJS kalau menurut saya dibandingkan rumah
sakit yang ada di Randu gunting hehehe.
Persiapan Saat Pulang
Nah
hari yang ditunggu datang hehehe. iya lah ya seenaknya rumah sakit mah paling
enak rumah sendiri. jadi setelah kondisi Umar stabil, dan dokter mengatakan
boleh pulang. Jangan lupa juga untuk mengurus administrasi pulang. Saat diijinkan
pulang, kita akan menerima selembar surat yang harus diserahkan ke bagian
ruangan BPJS. Dan mendapatkan surat
kekurangan bayar. Jadi kalau ga salah sech ya waktu itu harus nambah sekitar
empat ratus ribuan. Setelah kekurangan di bayar balik lagi ke ruang BPJS untuk
mengambil kartu BPJS. Setelah administrasi selesai, serhakan kembali ke ruang
perawatan dan kita kan diberi surat control dan hasil lab (bila ada cek darah).
REMINDER!!!CEK DULU SURAT KONTROLNYA ADA GA DALAM AMPLOP WARNA KUNING. Soalnya waktu Umar kemarin ga di cek dan pas control
harus bolak balik minta surat control lagi. terus pulang dech hehehe.
Ada
yang bilang BPJS itu ribet pelayanannya ga maksimal dan segudang negative lainnya.
Tapi buat saya pribadi, asal sudah tahu alur nya dan syaratnya ikutin saja dan
nikmati. Memang dibandingkan dengan umum
akan jauh lebih gampang. Tetapi tentu saja setiap orang tentu berbeda dalam hal
keluangan ya. Ada juga yang ikut BPJS tanpa menggunakannya karena sudah
diniatkan untuk sedekah.
Alhamdulillah
ada BPJS bisa sangat amat membantu apalagi Umar alergi dan kadang suka bolak
balik ke dokter. Mudah – mudahan Umar selalu sehat. Berharap juga aka nada banyak
orang yang mendaftar BPJS. Supaya lebih banyak lagi saudara – saudara yang kita
bantu. Semoga bermanfaat ya..
Sehat sehat ya dek umar. Aku ngerti banget mba perasaan pas anak di rawat inap tuh kayak apa, sedih hiikksss
BalasHapus