Tips Puasa Bagi Ibu Hamil




            Salah satu kegalauan ibu hamil saat datangnya bulan Ramadhan adalah bingung akankah ikut puasa atau tidak. Ada yang beranggapan ikut puasa agar mengajarkan janin dalam kandungan puasa dan ketauhidan. Tentu tidak semua ibu hamil memiliki kondisi yang sama saya. Ada yang memang diberi rejeki hamil tanpa beban dan nyaman saja saat berpuasa. Tapi ada juga yang diberi rejeki merasakan ngidam. Saya sendiri pun dua tahun lalu saat hamil Umar sempat bolong empat hari karena sempat dehidrasi, pucat dan kliyengan. Puasa Bagi Ibu Hamil sendiri banyak sekali keringanannya ya. Bila memang dirasa tidak memungkinkan untuk berpuasa bisa diganti dengan fidyah. Meskipun ada juga yang berpendapat selain fidyah harus di qodo puasanya. Untuk lebih jelasnya bisa ditanyakan dengan ustad atau ustadzah yang dipercaya. Karena berbeda pendapat tentu memiliki alasan dan rujukan masing – masing. Tidak ada yang salah dan benar.

            Tapi bila memang ingin mencoba berpuasa dalam keadaan hamil, tentu harus memperhatikan beberapa hal. Apalagi Puasa Bagi Ibu Hamil tidak hanya berkaitan dengan sang ibu tapi juga janin dalam kandungan. Karena janin mendapatkan asupan makanan melalui ibu. Ada beberapa hal yang diperhatikan berdasarkan pengalaman saya dan beberapa teman ya.

1.      Konsultasikan dengan Dokter.
Ini sangat penting ya moms, jangan sepelekan saran dari dokter atau bidan. Karena meskipun yang tahu kondisi tubuh diri kita, tapi dokter yang lebih tahu lagi resiko – resiko yang akan terjadi pada janin kita. Biasanya bila sang ibu masih merasakan ngidam, dokter akan melarang berpuasa. Ibu hamil aman berpuasa biasanya bila sudah memasuki trimester kedua. Tapi sekali lagi itu semua harus sudah di diskusikan dengan dokter.
2.      Cek Hb
Ada pengalaman seorang teman yang nekat berpuasa saat hamil dan ternyata saat cek HB nilainya rendah dan dinyatakan anemia. Akhirnya oleh bidan disarankan untuk tidak berpuasa terlebih dahulu dan mengejar kenaikan hb agar tidak Anemia.
3.      Istirahat Cukup.
Bagi yang tidak hamil pun berpuasa terkadang memang akan sedikit melelahkan ya. Jadi bagi ibu hamil yang berpuasa alangkah baiknya bila lebih banyak istirahat. Hal ini agar tidak cepat lelah karena ibu hamil harus memikirkan kondisi janinnya.
4.      Ganti asupan makanan saat malam hari.
Puasa bagi ibu hamil juga berarti mengganti asupan makanan di malam hari. bisa dengan cemilan sehat yang tidak mengandung banyak gula. Makan cemilan setelah sholat taraweh tentu akan sangat membantu asupan makanan untuk janin.
5.      Konsumsi makanan bergizi dan buah.
Penting juga untuk memperhatikan menu makanan sahur dan berbuka. Pastikan bergizi agar perkembangan janin tidak terganggu. Makanan berserat dan buah juga akan membantu pencernaan sang ibu.
6.      Cobalah Konsumsi Air Nabeez.
Saya sendiri baru mendengar tentang Air Nabeez dari obrolan emak – emak tim cetar. Kebetulan ada yang sedang hamil dan mengkonsumsi Air Nabeez untuk stamina. Air NAbeez sendiri merupakan infused water yang berasal dari kurma. Air rendaman kurma ini juga salah satu kebiasaan Rasululullah.
Cara membuatnya :
Masukin kurma bilangan ganjil ke dalam gelas yang sudah ada airnya. Tutup rapat – rapat gelas tersebut dan tunggu sampai 12 jam. Setelah 12 jam airnya di minum dan kurma yang sudah lembut dapat dimakan.
Kalau teman saya dia biasanya membuat setelah buka puasa dan meminumnya setelah sahur. Beri jarak antara sahur dan meminum Air Nabeez ini. Usahakan saat sahur tidak terlalu kenyang.
sumber :google

7.      Minta Pertolongan Allah.
Salah satu hal yang paling utama adalah meminta pertolongan Allah agar dimudahkan berpuasanya. Karena yang menguatkan kita berpuasa adalah atas seizing Allah SWT. Ikhtiar tetap dijalankan tapi jangan lupa juga berdoa.

            Puasa bagi Ibu Hamil memang terkadang entah kenapa jadi kayak war sendiri diantara ibu – ibu. Padahal sekali lagi setiap ibu hamil memiliki kondisi yang berbeda – beda. Dan Allah pun memberikan Rukshoh atau keringanan bagi Ibu hamil untuk tidak berpuasa. Jadi cobalah untuk menghargai segala keputusan para ibu hamil tanpa harus membandingkan dengan diri kita. Saran boleh tapi semuanya tentu berpulang kepada sang empunya.
            Mudah – mudahan Puasa Bagi Ibu Hamil ini dapat memberikan manfaat ya. Kalau teman – teman sendiri adakah yang pernah berpuasa saat hamil? Kalau ada sharing dong tips nya juga. Siapa tahu bsia membantu ibu hamil yang sedang galau puasa atau tidak.

1 komentar

  1. Aku dari kapan pengen bikin jus nabeez tapi gak jadi-jadi, langsung makan kurmanya aja :D

    BalasHapus

Hei Terima kasih sudah berkunjung...
Jangan lupa tinggalkan jejak ya..nanti saya akan berkunjung balik...
please jangan tinggalkan link hidup..
Terima Kasih