Jualan Toko Online VS Toko Offline mungkin terkadang masih menjadi bahan pertimbangan kita dalam membuka usaha. Ada yang tergoda dengan toko Online ada juga yang memilih toko Offline. Sebenarnya hal ini juga menjadi salah satu marketing dalam penjualan. Karena ada beberapa usaha yang memang Toko Online bisa menjadi salah satu marketing dalam menaikan penjualan. Tapi ada juga usaha yang memang harus ada toko Offline. Tapi sebenarnya apa sech kelebihan dan kekurangan toko Offline dan juga kelebihan dan kekurangan toko Online. Yuk kita bahas bareng – bareng.

     Kelebihan dan kekurangan Offline Shop         

 

                Hal pertama yang akan kita bahas adalah tentang Kelebihan dan Kekurangan Toko Offline. Toko Offline yang dimaksud adalah memiliki tempat usaha khusus untuk melayani customer. Ini merupakan marketing yang sudah lama. Jauh sebelum generasi milenial dan menjadi ukuran bila kita memiliki usaha, Toko Offline ini  bukan hanya ruko atau bangunan, tapi sekarang cukup modal gerobak pun bisa di sebut dengan toko Offline. Begitu juga dengan membuka usaha di pasar pun termasuk toko Offline.

          Kelebihan Toko Offline

          Ada beberapa kelebihan Toko Offline dalam berjualan :

·         Ready Stock.

Salah satu kelebihan toko Offline ini adalah barangnya pasti ready stock. Sehingga tidak akan mengecewakan konsumen yang akan datang saat membeli.

 

·         Bisa berjualan berbagai macam item dalam satu lapak.

Salah satu contohnya misal jualan siomay, bisa juga sekalian minuman lengkap atau item lainnya untuk saling melengkapi.

 

·         Lebih Terpercaya.

Lebih terpercaya karena konsumen bisa melihat langsung kondisi barang dan bisa merasakan langsung itemnya. Untuk makanan tertentu memang ada baiknya dilakukan secara langsung di toko Offline misal bakso, ,mie ayam,

·         Barang sesuai dengan Gambar.

Salah satu kelebihan yang membuat toko Offline ini masih banyak di gunakan beberapa penjual adalah karena masih banyak konsumen yang lebih nyaman membeli secara langsung dan melihat apakah itemna sesuai dengan foto atau iklan atau tidak.

 

·         Lebih aman untuk beberapa Item tertentu.

Salah satunya adalah barang elektronik dan juga emas. Masyarakat masih lebih percaya dengan toko offline karena aman dalam hal pengiriman.

 

·         Tidak perlu Packing.

Packing untuk toko Offline ini jauh lebih simple daripada Online Shop. Sehingga masih banyak masyarakat yang lebih memilih untuk tetap menggunakan toko Offline.

 

·         Minim Penipuan.

Tentu satu hal kelebihan dari Toko Offline adalah minim penipuan. Karena konsumen bisa melihat secera langsung dan juga transaksi yang di lakukan secara face to face.

                        Ada kelebihan pasti lah ada juga kekurangan toko Offline. Nah ada beberapa kekurangan Offline shop yang tidak bisa kita sepelekan.

·         Modal lebih besar.

Modal jauh lebih besar karena penjual harus menyiapkan biaya untuk sewa, listrik, dll. Sehingga perlu ada modal tambahan untuk membantu operasional penjualan.

 

·         Waktu Terbatas.

Salah satu kekurangan Toko Offline yaitu adanya jam buka dan tutup. Sehingga kita tidak bisa seenaknya untuk berbelanja di tempat tersebut.

 

·         Interior harus menarik.

Untuk penjualan makanan atau butik, interior merupakan salah satu hal yang harus di penuhi agar terlihat instagramable. Karena sekarang ini banyak konsumen yang datang untuk merasakan sensasi interir dari kafe atau tempat penjualan tersebut.

 

Kelebihan dan Kekurangan Toko Online

 

                Sekarang kita akan bahas tentang Kelebihan dan kekurangan Toko Online. Buat generasi milenial Online Shop pasti bukan sesuatu hal yang baru. Apalagi ketika mulai mengenal social media, Online Shop menjadi salah satu batu loncatan anak muda dalam memulai bisnis. Tapi tentu saja tidak ada yang sempurna ya. Ada kelebihan dan kekurangan dalam menggunakan sistem Online Shop.

·         Bisa menggunakan Social Media sebagai alat marketing.

Semakin menjamurnya Handphone android maka semakin banyak juga masyarakat yang memiliki social media. Misalnya Facebook, Instagram, Tiktok, Youtube dan yang paling simple adalah Whatsapp. Semakin banyak social media yang kita miliki maka peluang untuk menjual semakian lebar. Apalagi semakin banyak juga marketplace yang mendukung UMKM untuk masuk Digital Marketing.

 

·         Jangkauan Lebih luas.

Jangkauan pasti lebih luas karena yang menggunakan social media berada di berbagai macam daerah bahkan negara. Sehingga semakin mudah untuk mempromosikan dagangannya.

 

·         Modal Relatif lebih sedikit.

Modal lebih sedikit karena tidak ada biaya uang sewa dll tapi juga bisa diganti dengan modal kuota yang tentu saja masih jauh lebih ringan.

 

·         Bisa dikerjakan dimana saja.

Bahkan saat kita menunggu nasi matang pun bisa sambil sekalian posting jualan, bahkan mungkin saja bisa langsung posting bila personal brandingnya sudah jadi.

 

·         Transaksi Cepat dan Praktis.

Cepat dan praktis karena biasanya detail tentang barang sudah di sebut di caption gambar. Dan biasanya minim tawar menawar.

 

    Selain ada kelebihan Online Shop tentu saja pasti ada beberapa kekurangannya yang perlu di perhatikan oleh para penjual.

 

·         Perlu menyiapakna materi iklan untuk social media. Misalnya dengan foto produk semenarik mungkin untuk Facebook, IG dan WA. Bisa juga dengan video untuk pasar Youtube.

·         Upgrade Skill Digital Marketing. Ini juga sangat penting bila sudah memutuskan untuk menggunakan Online Shop. Harus mau belajar bagaimana bisa memaksimalkan penjualan secara online melalui media social.

 

·         Perlu Aplikasi Cek Ongkir dan Juga Mbanking.

Karena online Shop biasanya harus cek ongkir, maka akan lebih baik bila penjual memiliki aplikasi ini agar bisa dengan mudah menyampaikan kepada pembeli berapa ongkirnya. Sedangkan Mbanking di gunakan untuk mengecek apakah pembeli sudah transfer atau belum.

 

·         BArang tidak sampai ke alamat pembeli.

Kasus seperti ini banyak terjadi, ada yang akhirnya ketemu dengan barangnya, ada yang berbuntut panjang dll. Untuk itulah penting sekali untuk menyimpan no resi agar kita bisa melacak pengiriman barang dan bila ada komplain.

 

·         Banyak yang takut penipuan

Karena begitu banyak oknum yang dengan entengnya melakukan penipuan, sehingga banyak juga masyarakat kalangan tertentu yang khawatir dengan pembelian Online. Sehingga ada beberapa pangsa pasar yang mungkin sulit di jamah.

 

·         Packing yang aman

Ini kadang yang membuat orang malas berjualan via online adalah harus memikirkan packing yang rapi dan aman. Sehingga barang tidak akan rusak dalam perjalanan.

 

            Jangan pusing dulu ya sist, kok ribet banget mau jualan hehehe. . Justru supaya kita bisa lebih paham kira – kira bisa ga usaha kita dengan model yang mana, Meskipun sebenarnya bisa juga lho di kombinasi. Punya Toko Offline dengan pemasaran secara online.

 

                  

Tapi buat yang pengin jualan tapi kok ga punya modal, tapi butuh tambahan untuk backup suami. Mungkin menjadi reseller buku anak bisa menjadi salah satu solusi lho sist. Kenapa kok Reseller Anak bisa menjadi solusi paling mudah?

·         Tidak usah pusing Packing

·         Tidak usah stock barang.

  Tidak usah pusing gambar buku karena ready markom untuk marketing.

·         Diajarin jualan sampai bisa.

·         Komisi nya gurih.

·         Bisa dikerjakan dimana saja bahkan sambil nunggu anak maen.

·         Dan yang pastinya ada training untuk mengupdate skill .

          Kebetulan lagi mau ada Open House Starise dibawah leader Mamah Novika Amelia. Udah tahu kan ya beliau siapa? Buat Informasi yang jelas bisa banget Klik disiniya.

          Ada banyak jalan untuk berjualan dan jangan pernah malu untuk berjualan. Karena rejeki tidak datang sendiri tapi harus juga di jemput dengan ikhtiar dan doa. Mudah - mudahan postingan Jualan Toko Offline vs Toko Online bisa membantu teman - teman yang ingin memulai usaha.share dong pengalaman teman - teman yang pernah atau sedang berjualan dengan offline atau Online Shop.

.